Telepon : 031 3091234 Email : dinsos@bangkalankab.go.id

Berita Detail

Pemkab Bangkalan Gelar Upacara Hari Pahlawan 2025 dan Ziarah serta Tabur Bunga di Taman Makam Pahlawan

11 November 2025

Pemerintah Kabupaten Bangkalan dalam memperingati Hari Pahlawan Nasional Tahun 2025 lakukan Upacara serta Tabur Bunga dan Ziarah Nasional yang diadakan di Halaman Kantor Bupati Bangkalan serta Taman Makam Pahlawan Bangkalan pada, Senin (10/11/2025).

Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2025 dimulai dengan Upacara peringatan Hari Pahlawan Nasional Tahun 2025 di halaman Kantor Bupati Bangkalan. Upacara Hari Pahlawan Tahun 2025 di lingkungan Pemkab Bangkalan ini diikuti oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Sekretaris Daerah, Kepala Dinsos, Kepala PD Kabupaten Bangkalan, ASN Pemkab Bangkalan, pelajar, serta unsur TNI dan Polri. 

Upacara berlangsung khidmat dengan Bupati Bangkalan Lukman Hakim, bertindak sebagai Inspektur Upacara dan membacakan amanat Menteri Sosial Republik Indonesia, Saifullah Yusuf. Dalam amanatnya, Menteri Sosial mengajak seluruh bangsa Indonesia untuk meneladani nilai-nilai perjuangan para pahlawan yang telah mengorbankan jiwa dan raga demi kemerdekaan bangsa. Ia menegaskan bahwa kemerdekaan tidak lahir secara instan, melainkan melalui kesabaran, keberanian, kejujuran, kebersamaan dan keikhlasan.

“Para pahlawan mengajarkan kepada kita bahwa kemerdekaan tidak jatuh dari langit. Ia lahir dari kesabaran dan keikhlasan dalam perjuangan,” tutur Bupati Bangkalan saat membacakan amanat Menteri Sosial.

"Pahlawanku Teladanku, Terus Bergerak Melanjutkan Perjuangan" menjadi tema Hari Pahlawan tahun 2025 ini, mengajak seluruh masyarakat untuk terus melanjutkan perjuangan dan berkontribusi positif demi kemajuan bangsa dan negara.

“Kini saatnya kita melanjutkan perjuangan para pahlawan dengan cara kita — bekerja lebih keras, berpikir lebih jernih, dan melayani lebih tulus. Semuanya untuk Indonesia,” tegas Bupati Bangkalan.

Sebelum Kegiatan Upacara Peringatan Hari Pahlawan di Lapangan Pemkab Bangkalan, dilakukan penyerahan bantuan sosial sebanyak 10 paket kepada veteran.

Kegiatan berikutnya dilanjutkan dengan Upacara Ziarah dan prosesi penaburan bunga di Taman Makam Pahlawan Bangkalan yang dipimpin oleh Komandan Lanal Batu Poron Letkol Laut (P) Novyan, S.H., M.Tr.Opsla. 

Dalam acara ini dihadiri oleh jajaran Forkopimda, Kepala Dinsos, TNI, POLRI, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Seluruh Pejabat dan Staf Dinas Sosial Kabupaten Bangkalan serta Pendamping Sosial Dinsos Kabupaten Bangkalan (SLRT, PKH, Tagana, TKSK, Pordam, Sakti Peksos).

Kegiatan yang dilaksanakan di Taman Makam Pahlawan (TMP) merupakan penghormatan kepada para pahlawan yang telah berjuang demi kemerdekaan Indonesia. Penaburan bunga tersebut menjadi simbol penghargaan dan perenungan atas jasa-jasa besar yang telah mereka berikan bagi tanah air.

Momen peringatan Hari Pahlawan diharapkan dapat menginspirasi seluruh elemen masyarakat Bangkalan untuk menumbuhkan semangat patriotisme dan kebersamaan dalam menghadapi berbagai tantangan di masa kini.

Bersamaan dengan momentum peringatan Hari Pahlawan Tahun 2025, nama besar ulama kharismatik asal Bangkalan, Syaikhona Mohammad Kholil, akhirnya secara resmi diakui oleh negara. Presiden Republik Indonesia menetapkan beliau sebagai Pahlawan Nasional dalam upacara kenegaraan di Istana Negara, Senin (10/11/2025).

Penganugerahan gelar pahlawan ini menjadi sebuah penghormatan dan pengakuan atas peran Syaikhona Kholil sebagai “Guru Para Pendiri Bangsa” dalam membentuk arah perjuangan kemerdekaan Indonesia. Syaikhona Kholil telah menanamkan nilai-nilai nasionalisme, keikhlasan, dan cinta tanah air melalui dakwah dan pendidikan pesantren.

Bupati Bangkalan Lukman Hakim mengungkapkan rasa syukur mendalam atas anugerah tersebut.

“Ini merupakan hadiah istimewa bagi kita semua masyarakat Bangkalan, di mana guru kita, Syaikhona Mohammad Kholil, dianugerahi gelar Pahlawan Nasional,” tutur Bupati Lukman. Bupati Bangkalan juga menyebut keteladanan Syaikhona Kholil sebagai sumber inspirasi perjuangan dan nasionalisme.

Pengajuan gelar Pahlawan Nasional bagi Syaikhona Muhammad Kholil sdh diusulkan oleh Dzuriat ( keturunan ) sejak tahun 2019, dan diproses oleh Tim Peneliti dan Penggaji Gelar Daerah ( TP2GD ) mulai tahun 2020, dan berkas fix memenuhi syarat setelah pembahasan di tingkat Kabupaten dan Gubernur, selanjutnya berkas diajukan ke TP2GN dan Dewan Gelar melalui Kemensos. Selanjutnya setiap awal tahun 2022, tahun 2023, tahun 2024, Dinas Sosial Kabupaten Bangkalan mengajukan usulan ulang gelar Pahlawan Nasional Syaikhona Muhammad Kholil, dan Alhamdulillah tahun 2025 ini disetujui Syaikhona Muhammad Kholil menjadi Pahlawan Nasional.

Anugerah gelar Pahlawan Nasional bagi Syaikhona Mohammad Kholil menjadi penegasan bahwa perjuangan ulama adalah bagian tak terpisahkan dari sejarah kemerdekaan Indonesia. Serta bagi masyarakat Bangkalan menjadi hadiah terindah di Hari Pahlawan 2025-saat nama sang guru bangsa akhirnya diabadikan sebagai pahlawan sejati negeri ini.