Telepon : 031 3091234 Email : dinsos@bangkalankab.go.id

Berita Detail

Bupati Bangkalan Turun Langsung Tinjau Banjir di Kecamatan Blega

09 Maret 2025

Bupati Bangkalan turun langsung meninjau kondisi banjir yang melanda Kecamatan Blega pada Minggu (9/3/2025) dini hari.

Dalam kunjungannya, Bupati Bangkalan di dampingi oleh Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bangkalan, BPBD Bangkalan serta sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), jajaran Muspika Blega serta pendamping sosial menyambangi titik-titik terdampak untuk memastikan situasi terkendali serta kebutuhan masyarakat terpenuhi.

Sebagai bentuk kepedulian, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan juga menyalurkan bantuan berupa bahan makanan dan kebutuhan pokok lainnya kepada warga terdampak. 

Diketahui beberapa titik banjir di Kecamatan Blega yaitu di Desa Blega, Desa Nyormanis, Kmp. Planggiran, Kmp. Segit.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Lukman Hakim menyampaikan harapannya agar banjir yang melanda Blega dapat segera dikendalikan. "Kami akan berupaya semaksimal mungkin untuk menangani banjir ini agar dampaknya bisa diminimalisir. Semoga air segera surut dan masyarakat bisa kembali beraktivitas seperti biasa," ujarnya.

Dalam kesempatannya, Bupati Bangkalan ikut sahur bersama warga, termasuk santri dari salah satu pondok pesantren yang turut terdampak banjir.

"Bersama masyarakat dalam kondisi seperti ini bukan hanya sekadar meninjau, tapi juga memastikan mereka tidak merasa sendirian menghadapi bencana. Sahur bersama ini adalah wujud kebersamaan dan kepedulian kami terhadap mereka," ujar Bupati Bangkalan.

Selanjutnya Bupati Bangkalan juga telah menginstruksikan kepada Dinas Sosial Kabupaten Bangkalan untuk mendirikan dapur umum di Kecamatan Blega.

Melalui Dinas Sosial Kabupaten Bangkalan, perlengkapan dapur umum yaitu alat masak serta sembako untuk masyarakat yang terdampak dibawa langsung ke Kecamatan Blega. Dapur umum ini diharapkan dapat membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pangan mereka selama masa tanggap darurat.

Pemkab Bangkalan terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menangani dampak banjir, baik dalam penyaluran bantuan maupun langkah-langkah mitigasi ke depan. Masyarakat pun diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang dapat memperburuk kondisi banjir.