Berita Detail

Bupati Sapa Masyarakat dalam rangka Optimalisasi Realisasi Penerimaan PAD Tahun 2025 di Kabupaten Bangkalan
16 Juli 2025
Bangkalan - Dinas Sosial Kabupaten Bangkalan mengikuti kegiatan "Bupati Sapa Masyarakat" dalam rangka Optimalisasi Realisasi Penerimaan PAD Tahun 2025 di Kabupaten Bangkalan yang digelar di Kantor Kecamatan Kamal pada Selasa (15/07/2025).
Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Bangkalan didampingi oleh jajaran OPD antara lain Kepala Dinas Sosial, Kepala Bappenda, Kepala Dinas Pendidikan, Perwakilan Dinas LH, Perwakilan Dispendukcapil, Sekretaris Komisi I DPRD Bangkalan serta dihadiri juga Kapolsek Kamal, Danramil 0829-03/Kamal, Camat Kamal serta Kepala Desa se-Kecamatan Kamal.
Dalam pertemuan itu, Bupati menyoroti realisasi PAD Kecamatan Kamal yang masih di bawah 50 persen. Ia menyebut bahwa salah satu tantangan utama adalah belum maksimalnya pemetaan dan pemanfaatan potensi-potensi ekonomi yang dimiliki oleh tiap desa maupun Kecamatan.
"Kita ingin ke depan, PAD tidak hanya mengandalkan sumber-sumber lama. Tapi berbasis pada potensi yang benar-benar ada di desa-desa dan Kecamatan," tegasnya.
Adanya tantangan terkait realisasi PAD di kabupaten Bangkalan yang belum maksimal di karenakan adanya kebocoran retribusi di beberapa sektor potensial seperti retribusi PBB, Tower telekomunikasi dan Reklame.
Pemerintah Kabupaten selanjutnya akan mendorong keterlibatan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk turun langsung ke desa, guna mengidentifikasi potensi yang belum tergarap, baik di sektor infrastruktur, UMKM, maupun sektor jasa dan teknologi.
“Kita akan mulai pendekatan per-desa. Mungkin tidak sekaligus, tapi bertahap. Desa harus punya ruang untuk menyampaikan potensinya, lalu kita dari kabupaten bantu fasilitasi menjadi sumber pendapatan,” tambahnya.
Selain tower, sektor lain yang dinilai potensial antara lain pengelolaan sampah berbasis ekonomi, wisata lokal, dan pemanfaatan aset desa yang belum optimal.
Dengan strategi berbasis potensi ini, Bupati optimistis PAD Bangkalan dapat meningkat secara signifikan, sekaligus mendorong pembangunan yang lebih merata dan berkeadilan.
Dalam acara kali ini juga Bappenda serta Bank Jatim memperkenalkan mobil layanan keliling PBB - P2 dan Pajak Daerah guna memberikan layanan pembayaran Pajak Bumi Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) dan Pajak Daerah oleh masyarakat Bangkalan. Mobil layanan keliling ini diharapkan dapat mampu memberikan layanan hingga ke desa-desa di wilayah Bangkalan guna memaksimalkan PAD.