Berita Detail
Pemerintah Kabupaten Bangkalan Adakan Rapat Persiapan Validasi Data Kemiskinan se Kabupaten Bangkalan
07 Juli 2024
Kegiatan rapat Persiapan Validasi Data Kemiskinan se-Kabupaten Bangkalan Tahun 2024 yang diadakan di Aula Diponegoro Kantor Pemerintah Kabupaten Bangkalan, Senin (01/07/2024).
Hadir dalam kegiatan Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Kab. Bangkalan, Asisten Adm. Umum Sekda Kab. Bangkalan, Asisten Adm. Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kab. Bangkalan, Kepala Dinas Sosial, Kepala DPMD, Kepala Bappeda, Kepala Dinkes, Kabid pada Dinas KBP3A, Kabid Dinas PRKP, Kabid Dinas Pendidikan, Kabid Dispendukcapil, Penanggungjawab SLRT Sejahtera, 18 Camat se-Kabupaten Bangkalan, Struktural Dinas Sosial beserta staf, Supervisor Sidaya Sehati, Supervisor SLRT Sejahtera, FS 18 Kecamatan se-Kab. Bangkalan
Dalam rapat kali ini Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan mengungkapkan seluruh Elemen masyarakat wajib mendukung Validasi Data Kemiskinan utamanya Dispenduk yg dalam hal ini sangat berperan penting dimana apabila di lapangan ditemukan perubahan data Adminduk maka pihak Dispenduk wajib mengupdate data tersebut, khususnya yg berkaitan dengan data kemiskinan di Kabupaten Bangkalan.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bangkalan juga mengharapkan agar semua OPD pengampu penanganan kemiskinan, data Bantuan Sosialnya dipadankan dengan data yang ada di Aplikasi Sidaya Sehati dan segera melakukan input data bansosnya dalam Aplikasi Sinergitas Sidaya Sehati, karena sampai saat ini baru 7 OPD yang telah melakukan input, kurang 5 OPD lagi, karena hal ini sangat berpengaruh dalam survey BPS. Siapapun bisa melakukan cek bansos dalam Aplikasi Sinergitas Sidaya Sehati dalam Dasbord Aplikasi Sidaya Sehati dengan memasukkan NIK KPM. Ia juga meminta kepada Bappeda untuk dapatnya mengajukan permohonan data Regsosek BPS agar segera bisa dipadankan dengan data Sidaya Sehati.
Asisten Administrasi Perekonomian dan Pembangunan menambahkan bahwa Dalam Pendataan PIP yg di usulkan oleh pihak sekolah masih terkendala dengan Mainset Masyarakat mengenai Bantuan Sosial yg menyebabkan membengkaknya jumlah Kuota PIP yg diajukan oleh masing2 pihak sekolah tersebut, sehingga terkesan kurang tepat sasaran.
Menurut Penanggungjawab SLRT Sejahtera, Seluruh OPD yang akan memberikan Bantuan Sosial harus memadankan Data yg dimiliki dengan Data yg ada di Aplikasi Sidaya Sehati sehingga output kegiatannya akan lebih tepat sasaran, dimana hal tersebut diharapkan dapat menurunkan angka kemiskinan secara signifikan di Kabupaten Bangkalan.
Selain itu Kepala DPMD dan Sekretaris Dinas KBP3A menyampaikan Seluruh Data Penerima Bantuan Sosial dari Dana Desa telah dipadankan dengan Data yang ada pada Aplikasi Sidaya Sehati di Dinas Sosial sedangkan Data stunting akan segera dikirim ke Dinas Sosial untuk dapat diusulkan dalam bantuan sosial pkh dalam mendukung penanganan stunting. (isy)
Kategori
Berita Terbaru
Dinas Sosial Kabupaten Bangkalan Dampingi Kegiatan Bupati Sapa Masyarakat di Kecamatan Bangkalan
22 Juli 2025